Ketua Pengurus Koperasi Syariah Berkah Mulia Dinar, Bapak Ilham Imaduddin, SE.MM, dalam sambutannya menyatakan bahwa BMD Syariah telah berdiri selama 22 tahun dan telah mengalami banyak perkembangan. Awalnya, BMD Syariah berasal dari Koperasi Pesantren dan KSP Pembiayaan Syariah, dan kini menjadi Koperasi Konsumen Syariah. Koperasi ini telah mengalami perkembangan menjadi multi usaha, termasuk BMD Mart, BMD Auto Car, Basekan Farm & Ranch, dan BMD Car Wash yang akan dibuka tahun ini.
Namun, kemarin ada sedikit permasalahan terkait perizinan sektor simpan pinjam, dikarenakan demonstrasi terkait RUU PPSK. Meskipun demikian, Bapak Ilham Imaduddin tetap optimis bahwa BMD Syariah akan terus berinovasi dan berkembang di masa depan.
Sementara itu, dalam sambutan Ketua Dewan Koperasi Indonesia Daerah Kabupaten Madiun, Bapak Bambang Sudjijono, M.Si. menyatakan bahwa BMD Syariah telah memiliki 31 ribu anggota, 43 kantor cabang, 35 ATM, dan beberapa unit usaha. BMD Syariah adalah satu-satunya koperasi syariah di Jawa Timur yang memiliki ATM.
Bapak Bambang Sudjijono juga mengajak para anggota untuk memiliki rasa kepemilikan koperasi, dan berharap BMD Syariah bisa menjadi koperasi nomor 1 di Jawa Timur.
Terakhir, dalam sambutan Pembinaan dan Pembukaan RAT oleh perwakilan dari Dinas Koperasi Provinsi Jawa Timur, Bapak Gumilang Yudha Wahyu Pratama, disampaikan bahwa BMD Syariah telah beralih bina ke tingkat provinsi sehingga usaha yang dilaksanakan tidak hanya terpaku di Kabupaten Madiun, melainkan sudah bisa meluas ke lingkup Jawa Timur. RAT merupakan kegiatan yang wajib dilaksanakan 1 kali dalam setahun dan pelaksanaannya maksimal tanggal 30 Juni tahun berikutnya.
Bapak Gumilang Yudha Wahyu Pratama memberikan apresiasi kepada BMD Syariah karena bisa melaksanakan RAT tepat waktu. Dinas Koperasi Provinsi Jawa Timur memiliki 1012 koperasi binaan, dan BMD Syariah adalah koperasi ke-70 yang melaksanakan RAT. Bapak Gumilang Yudha Wahyu Pratama juga berpesan agar BMD Syariah tidak melayani yang bukan anggota koperasi, dan berharap koperasi ini bisa menjadi tolak ukur koperasi syariah yang ada di Jawa Timur dan masuk dalam 100 besar koperasi modern di Indonesia.
Bagikan ke :